ISTANA GOAL | BERITA | PREDIKSI TOGEL | PREDIKSI BOLA :NIAT TEMUI DOSEN UNTUK UJIAN REMIDI, MAHASISWI INI MALAH DIAJAK KE HOTEL, INI YANG TERJADI KEMUDIAN

NIAT TEMUI DOSEN UNTUK UJIAN REMIDI, MAHASISWI INI MALAH DIAJAK KE HOTEL, INI YANG TERJADI KEMUDIAN

ISTANA GOAL - Guru adalah profesi yang sangat dihormati.

Mereka dianggap sebagai orang tua kedua oleh para siswanya.

Mereka mendidik dan membentuk para pemuda agar sukses dan menjadi tenaga profesional di masa depan.

Namun, ternyata banyak hal tentang guru yang tidak diketahui orang tua.

Beberapa guru yang tak bertanggungjawab justru memanfaatkan kepolosan dan kelemahan para anak didiknya.

Seperti yang dialami mahasiswi ini.

Kisah ini ia bagikan di akun Facebook-nya.

Perempuan bernama Mariechelle Quijalvo menceritakan pengalamannya saat melakukan ujian remidi.

Mariechelle adalah seorang mahasiswi di Lyceum of the Philippines University, Filipina, melansir Viral4Real.

Mariechelle telah melewatkan sebuah kuis dalam perkuliahannya.

Ia akhirnya mencoba hubungi sang profesor, berharap mendapat izin untuk melakukan ujian remidi.

Namun, pada saat itu, sang profesor mengaku sedang ada di luar sekolah.

Ia pun meminta Mariechelle untuk menemuinya di sebuah restoran.

Profesor tersebut bahkan menawari Mariechelle untuk makan bersamanya.

Namun, mahasiswi ini menolaknya dengan sopan.

Akhirnya, profesor tersebut menawarinya untuk memberi tumpangan ke kampus.

Sang dosen mengatakan bahwa Mariechelle akan melakukan ujian remidi di kampus.

Tapi, saat perjalanan, hal tak terduga pun terjadi.

Saat berada di dalam mobil, sang profesor malah mengajaknya berkencan.

Sang dosen mengatakan jika Mariechelle melakukan ujian remidi, maka ia jelas tidak akan lulus.

Pria tersebut bahkan mengaku tidak akan meluluskannya.

Tak sampai di situ, sang dosen bahkan memutar mobilnya ke sebuah hotel.

Bukan hotel biasa, penginapan ini terkenal sebagai lokasi dilakukannya hubungan terlarang.

Menyadari bahaya yang mengancam, Mariechelle pun berusaha melakukan sesuatu.

Ia mengirim pesan pada sang pacar.

Ia memintanya untuk mengirim pesan padanya dan berpura-pura sesuatu telah terjadi pada ibu Mariechelle.

Akhirnya, berkat cara ini, mahasiswi ini berhasil keluar dari mobil.

Mariechelle sengaja mengunggah kisahnya ini untuk memberi peringatan bagi orang-orang.

Ia berharap kejadian seperti ini tidak menimpa siapapun.

Ia juga memperingatkan akan aksi yang dilakukan oleh profesornya.